Ada-ada saja tingkah laku jamaah haji Indonesia. Di tengah suasana duka pasca-insiden jatuhnya alat berat (crane) yang menimpa ratusan jamaah haji di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, masih ada saja jamaah yang tidak berempati.
Setidaknya, itu dibuktikan dengan adanya jamaah haji asal Indonesia yang berfoto dengan latar lokasi tragedi jatuhnya crane tersebut.
 |
| Jamaah Haji Asyik Selfie di Lokasi Crane |
Padahal, hingga Senin (14/9/2015), terdapat 10 jamaah asal Indonesia yang dinyatakan meninggal karena insiden tersebut.
Jelas saja ulah mereka menuai hujatan di dunia maya. Meskipun ada juga yang berpendapat lain dan mengatakan tindakan mereka itu masih wajar.
Berikut beberapa komentar dari netizen mengenai foto tersebut:
Rahmad Rido Aldo Wiradinata: "Ini namanya tertawa di atas penderitaan orang lain".
Iyan Upt: "astagfirullah bukan malah merenung, karna itu adalah teguran dari Tuhan...."
Iis Apridiani Opeak: "Orang lg pada berduka...ini malahan berselfie ria...apalah maksud dr kedua jemaah ini....Astaghfirullah alazim.."
Herman Mendayun: "Hak merka msh bersifat manusiawi...toh musibah gak bs ditolak,mungkin abis selfie mrka mendoakan para korban.Aamiinn".
Berdasarkan informasi yang dihimpun Kabarmakkah.com, Jumat (11/9/2015), malam, terjadi sebuah kecelakaan di Masjidil Haram.
Sekitar pukul 5.30 sore waktu Mekkah, terjatuh crane di tempat thowaf Masjidil Haram akibat badai angin disertai hujan deras yang melanda wilayah itu.
Sejauh ini masih tercatat 107 orang meninggal dunia. Namun, detail keseluruhan terkait jemaah dari negara apa saja yang menjadi korban insiden itu belum diumumkan secara resmi oleh pihak otoritas Arab Saudi.
Saat ini tercatat 48 jemaah haji Indonesia menjadi korban jatuhnya crane di Masjidil Haram. Jumlah tersebut bertambah setelah tim Daker Mekkah menyisir berbagai rumah sakit di Arab Saudi sampai akhirnya mengetahui lima jamaah haji asal Indonesia belum terdata.