Jangan Katakan Hal Ini pada Ibu yang Baru Melahirkan



Melahirkan merupakan momen tak terlupakan yang terkadang meninggalkan trauma untuk seorang ibu. Sayangnya, entah karena tidak mengerti atau memang sudah menjadi tradisi bagi sebagian besar orang, ada beberapa pertanyaan maupun sikap yang sering disampaikan pada ibu yang baru saja melahirkan, padahal hal tersebut bisa membuat kurang berkenan.
Ini dia beberapa hal yang sebaiknya tidak ditanyakan pada ibu yang baru saja melahirkan: 
1."Kapan nih anak berikutnya?"
Astaghfirullah... sementara rasa trauma pasca melahirkan yang dirasakan bisa saja belum hilang, ada saja yang bertanya tentang rencana kelahiran anak selanjutnya. Tentu saja kurang etis menanyakan hal seperti ini.
2."Kok anakmu nggak mirip bapak sama ibunya!"
Pernyataan seperti ini baik becanda maupun serius tentu saja akan menyinggung perasaan, mengingat ibu yang baru saja melahirkan biasanya masih agak sensitif.
3."Harusnya anak jangan dibedong, bukan begitu cara gendongnya, nyusuinnya hati-hati dong!"
Perintah-perintah yang sebenarnya bermaksud baik akan terdengar menyebalkan dan tampak sotoy jika tidak benar cara penyampaiannya. Sebaiknya jangan berkomentar demikian jika tidak ingin menyakiti perasaan sang ibu baru.
4."Kamu kok gemuk banget sih! Ya ampuun banyak stretchmarknya pula"
Hindari perbincangan mengenai berat dan bentuk badan, apalagi komentar mengenai luka parut yang biasanya banyak ditemukan di sekitar perut, sekitar lipatan pangkal paha dan belakang lutut. Hal ini bisa menyebabkan kesedihan dan ketidakpedean bagi seorang ibu baru. 
5.“Aku sih waktu melahirkan lebih parah dari kamu”
Membanding-bandingkan proses melahirkan tentu saja bukan hal yang bijak, apalagi kalau sampai menafikan kesakitan yang dirasakan oleh sang ibu yang baru saja melahirkan.
"Aaah, pas dijahit mah sama sekali nggak terasa! Kalau kamu ngerasa sakit berarti proses kontraksimu nggak ada apa-apanya dibandingkan pas aku dulu lahiran!"
6.Semua orang memperhatikan bayinya saja, tidak berempati terhadap ibunya.
Jika semua orang yang menengok bergantian ingin menggendong bayi tanpa mempedulikan perasaan dan keadaan sang ibu, tentu saja ini bisa menyinggung dan menyakiti perasaan.
Demikianlah, semoga postingan ini bermanfaat dan menjadi sarana untuk saling mengingatkan dalam kebaikan dan kesabaran. Semoga bermanfaat, silahkan di Share :)

Sumber : ummi-online.com